Sukabumi-banyakberita.com -Sudah tiga tahun kabel listrik di Jl. Palasari Girang RT 18 RW 10, Desa Sudajaya Girang, warga khawatir dengan kabel listrik yang mengendor.
Meskipun keluhan telah disampaikan berkali-kali kepada PLN, belum ada tindakan yang diambil untuk memperbaiki situasi yang semakin memburuk ini.
Kendati mobil-mobil PLN sering melintas di sekitar area tersebut, tampaknya kondisi kabel yang mengendur diabaikan.
Kekecewaan dan kekhawatiran warga semakin meningkat. Mereka bertanya-tanya apakah harus menunggu terjadi kecelakaan atau bahkan korban jiwa sebelum pihak berwenang bertindak, Ketidakpastian ini telah mencapai titik di mana keamanan masyarakat menjadi sangat dipertanyakan.
Dalam upaya untuk mengatasi masalah ini, banyak berita.com telah melakukan langkah proaktif dengan mendatangi kantor PLN di Jl. R. E. Martadinata No.39, Cikole, Kota Sukabumi, Jawa Barat.
Pertemuan mereka dengan Agung, seorang teknisi lapangan, menegaskan urgensi perbaikan segera atas kabel listrik yang mengendur bahkan ia meminta nomor telepon yang dapat dihubungi untuk memastikan lokasi kabel yang perlu diperbaiki.
Namun, kendala muncul ketika media mencoba menghubungi Sekdes Sudajaya Girang, Deden Sutisna, yang memiliki nomor WhatsApp yang bisa diakses. Sayangnya, Deden Sutisna tidak dapat dihubungi karena sedang sibuk. Kejadian ini menimbulkan pertanyaan tentang responsifitas perangkat desa dalam menanggapi laporan yang berkaitan dengan kepentingan umum, Senin (19/3/24).
Situasi ini menuntut tanggapan yang cepat dan tepat dari semua pihak terkait. Kehadiran media dan keputusan untuk mengambil langkah-langkah konkret harus diikuti dengan respons yang serupa dari otoritas setempat.
Keamanan publik harus menjadi prioritas utama, dan langkah-langkah harus diambil tanpa menunggu terjadinya bencana yang tidak diinginkan. Warga berharap bahwa perbaikan kabel listrik yang kendor akan segera dilakukan, sehingga kekhawatiran mereka dapat segera teratasi dan ketenangan kembali terpulihkan di Desa Sudajaya Girang.
Indra/cfsa
0 Komentar
Berkomentar dengan bijak, demi menghargai pembuat konten diatas!